Liburan, Yuk Main ke Batam Zoo Paradise dan Waterpark

 

batam Zoo paradise dan waterpark


Hai Asalamu'alaikum

Pulau Batam selalu menarik untuk dikunjungi. Pulau yang sangat dekat dengan Singapura dan Semenanjung Malaysia telah terkenal menjadi salah satu tujuan Meeting, Incentives, Convention & Exhibition (MICE) secara Nasional. 

Apalagi bagi kami sekeluarga yang tinggal di kabupaten yang berbatasan langsung dengan wilayah tersebut. Fasilitasnya lebih lengkap terutama di bidang akomodasi dan hiburan.

Awalnya tempat hiburan di Batam didominasi oleh pantai dan wisata bahari atau pusat perbelanjaan. Di era 80 hingga 90-an Batam yang merupakan tempat transit sebelum Singapura sangat terkenal sebagai tempat penjualan barang-barang impor jangan harga lebih miring. Pertokoan ini berada di sepanjang daerah Jodoh, Nagoya dan sekitarnya. Di masa itu Batam pun terkenal dengan gemerlap hiburan malamnya. 

Kini Batam sangat maju, seiring dengan bertambahnya penduduk, para pengembang seolah berlomba-lomba membangun mall dengan segala fasilitas penunjangnya. Tapi, lama- kelamaan bosan juga ya bila hanya mengunjungi mall ke mall. Apalagi bagi anak-anak, mereka belum terlalu tertarik belanja (kecuali mainan Hoahahaha) dan playground di mall kebanyakan menyajikan pemainan yang setipe.

Sebenarnya Batam juga memiliki alternatif tempat hiburan selain mall dan wisata pantai atau bahari. Bentangan alam yang kurang variatif membuat Batam tidak banyak memiliki variasi wisata alam lain. Ada sih air terjun dan beberpa danau tetapi medannya kurang konduif untuk membawa anak-anak. Bagi yang ingin berwisata dengan anak-anak dengan suasana alam, kita bisa main ke beberapa ruang terbuka hijau di Batam. Konsepnya rata-rata mengembangkan daerah bekas hutan atau kawasan yang masih banyak pepohonan menjadi kawasan edu-wisata. Beberapa diantaranya :

Konsep edu-wisata ini sejatinya diterapkan juga dalam tujuan incaran liburan keluarga besar kami : Batam Mini Zoo dan Waterpark . Bedanya dibandingkan dengan beberapa lokasi yang saya sebutkan diawal,  tempat ini dibangun oleh pengembang dengan budget dan tujuan awal sebagai objek wisata. Berada di kawasan tepian pantai yang di reklamasi untuk dijadikan kawasan hiburan. Lokasinya menjadi satu dengan kawasan Mega Wisata Ocarina, Batam Center. Tidak begitu jauh dari Dataran Engku Putri dan Pusat Pemerintahan Kota (Pemko) serta Kantor Badan Pengembangan (BP) Batam.

Batam Zoo Paradise dan Waterpark 

Sepanjang tahun 2010-2012 saya sering jalan pagi atau jogging ke kawasan Ocarina ini, kebetulan memang berdekatan dengan kantor saya magang. Saat itu jalan penghubung antara Batam Center dan Bengkong belum dibangun, sehingga kawasan ini agak sepi.

Taman hiburan airnya telah lama dibuka dan dikenal dengan nama Ocarina Waterpark. Bedanya, saat saya berkunjung di tahun 2010, hanya berupa kolam renang untuk anak-anak dengan beberapa hiasan satwa laut dan permainan seperti bucket water yang menyiramkan air sejumlah besar ke arah pengunjung dalam hitungan sekian menit sekali. Pengunjungnya ya standar saja, lumayan ramai di akhir pekan.

Di penghujung tahun 2023 revitalisasi kembali dilakukan dengan membuka kebun binatang mini. Setelah renovasi, saat ini bila kita masuk dari lapangan parkir, setelah membeli tiket, kita terlebih dahulu masuk ke kawasan mini zoo lalu dibagian belakang baru kolam renang. Parkirnnya lumayan luas, karena sering ada bus pariwisata berukuran besar membawa wisatawan mancanegara atau kegiatan berkunjung anak-anak sekolah.

Zoo Paradise

Mini Zoo-nya memang kids friendly. Setiap kandang atau kawasan bermain didesain sedemikian rupa untuk memudahkan anak-anak yang masih kecil sekalipun untuk interraktif tapi tetap aman. Hewan yang dihadirkan cukup banyak dan beragam. Bukan hanya hewan lokal, melainkan dari mancanegara juga. Ada bermacam jenis unggas, reptil, Burung Unta, Domba Mini, Alpaca sampai Capybara. Duh, anak saya yang bungsu senang sekali karena mengenali hewan pengerat berukuran sedang yang lagi ngetrend saat ini. 

Berbeda dengan pengalaman sebelumnya saat berkunjung ke Taman Safari, Cisarua, Bogor -yang hanya bisa memberi makan melalui kendaraan roda empat- si kecil yang masih batita sangat senang bisa berinteraksi langsung. Ia berani menyuapi beberapa hewan dengan makanan yang dijual terpisah dari tiket masuk. Satu keranjang plastik dihargai Rp 30.000,- isinya ada kacang-kacangan, kacang panjang, wortel dan sayuran lainnya.

mini zoo batam

Memberi makan hewan bisa kita lakukan sendiri tetapi untuk hewan yang agak agresif seperti Burung Unta harus dengan supervisi dari para pegawainya yang jumlahnya lumayan banyak, komunikatif dan informatif. Meski sudah ada keterangan di masing-masing kandang hewan, Abang-abang pegawai yang ramah dengan senang hati akan memberikan penjelasan tentang masing-masing satwa. Ada beberapa orang yang siap menjadi tour guide, siap diajak berkeliling.

Mereka juga akan memandu bila kita hendak naik ke wahana semacam andong atau kereta kuda, tapi khusus yang ini ada biaya tambahannya.

Anak-anak senang menghabiskan waktu berkeliling di mini zoo karena ada banyak hewan yang bisa di elus misalnya taman kura-kura dan kelinci atau kandang burung yang beberapa jenis dilepas dengan bebas sehingga bisa hinggap di tubuh pengunjung. Lucunya si bungsu sempat di patuk seekor burung Spix Macau (itu lho brurung bersayap biru paduan kuning cerah yang jadi tokoh utama film animasi Rio). Sayang saya tidak sempat mendokumentasikan karena takut anaknya keburu nangis, eh ternyata malah cengengesan aja digodain sama sepupunya yang lebih besar.

Waterpark

Kolamnya terbilang aman untuk anak-anak karena dangkal. Ada beberapa permainan yang bisa dicobain : seluncuran, trampolin, permainan dari balon lateks raksasa seperti yang biasa digunakan di permainan adu ketangkasan di televisi, serta balon-balon dalam berbagai bentuk menyerupai buah-buahan yang bisa dinaiki anak-anak sembari berenang. Ban renang juga disediaka gratis tetapi bila ingin menyewa pakaian renang baik untuk anak atau dewasa harus membayar biaya ekstra.

ocarina waterpark

Senangnya ada kanopi yang menaungi sebagian kolam, jadi terasa lumayan teduh. Tapi ya namanya juga anak-anak, terik mentari tengah hari pun tak kan jadi halangan, apalagi buat kedua anak saya ini liburan pertama bersama para sepupu setelah empat tahun kami menetap di kota lain.

Kolanmya lumayan luas. Ada juga kolam terpisah yang memuat permainan dengan perahu kayuh yang disewakan.

Untuk orangtua ada banyak sekali lokasi yang nyaman untuk berteduh di sepanjang sisi kolam. Payung dan kursi pantai bertebaran. Banyak yang membawa bekal dan melakukan piknik di bawah naungan pepeohonan. Di hari yang sangat terik atau hujan, masih ada semacam panggung dengan gazebo yang dinaungi atap serta cukup luas. Kalau tidak bawa bekal, bisa beli ke food court yang disediakan. Sayang, tidak banyak pilihan karena beberapa counter malah terlihat terbengkalai.

Sarana cuci bilas dan mandinya juga lumayan bersih dengan debit air yang tinggi. Kamar mandi lelaki dan perempuan dipisahkan dengan mushola yang berukuran cukup luas.

Bosan main air, ada kawasan playground dan permainan yang bisa disewa misalnya excavator dan semacam mobil mainan dengan tenaga baterai.

Kami sekeluarga datang disaat weekend dan libur akhir tahun yang bertepatan  dengan libur semester anak sekolah. Pengunjungnya sangat ramai bahkan ada beberapa wajah yang saya yakini sebagai orang satu kabupaten (saya inget karena se-kapal saat perjalanan Karimun-Batam sehari sebelumnya).

Bagi teman pembaca yang ingin berkunjung ke Batam Zoo Paradise And Waterpark, buka setiap hari antara pukul 09.00-19.00 WIB. Tiket masuknya cukup sepadan :

Hari Kerja

  • Dewasa (10 tahun ke atas ) Rp 50.000,-
  • Anak-anak (3-10 th) Rp 30.000,-

Akhir pekan atau Libur nasional

  • Dewasa (10 tahun ke atas ) Rp 70.000,-
  • Anak-anak (3-10 th) Rp 45.000,-

Ohya, jika ingin mengajak sanak keluarga atau kerabat warga negara asing, harga tiketnya lebih mahal Rp 20.000,- utnuk dewasa dan Rp 15.000,- untuk anak-anak ya